" WE PLAY THE BEST MUSIC " PARAMUDA 93.7 FM
Article content
- 12/11/2019
- 1989 views
Setelah melalui perjalanan panjang dan berliku dari satu panggung ke panggung lainnya, akhirnya Claudia Emmanuela Santoso menemukan dewi fortunanya di Jerman. Gadis asal Cirebon, Jawa Barat, itu, berhasil menjuarai ajang pencarian bakat The Voice of Germany 2019.
Lagu I Have Nothing yang dipopulerkan penyanyi Whitney Houston menjadi lagu kemenangannya di malam final pada Senin (11/11) malam waktu setempat, dan mengalahkan empat finalis lainnya, Erwin Kintop, Lucas Rieger, Fidi Steinback, dan Freschta Akbarzada.
"Selamat! Claudia Emmanuela Santoso memenangkan The Voice of Germany musim ke-9," cuit akun Instagram resmi The Voice of Germany.
Tak hanya menampilkan suara yang memikat dewan juri, kelima peserta juga mesti tampil maksimal agar mendapat voting dari penonton. Claudia mengukuhkan kemenangannya dengan suara voting terbanyak, sebesar 46,39%.
Suara indah dan penjiwaannya yang maksimal sungguh memukau para juri dan penonton. Sang mentor, Alice Merton, bahkan sampai berlari ke atas panggung. Ia kemudian memeluk Claudia karena bangga dengan penampilannya yang memukau di atas panggung. "Sebuah pertunjukan megah dan pada akhirnya semua orang terdiam" ujar akun YouTube The Voice of Germany.
Sedari awal kemunculannya di ajang tersebut saat blind audition, suara Audi, demikian Claudia biasa dipanggil, telah memukau para juri. Saat itu Audi menyanyikan lagu Never Enough dari film The Greatest Showman yang dipopulerkan Loren Allred.
Keempat juri, yang terdiri atas Alice Merton, Sido, Rea Garvey, dan Mark Foster kompak memencet tombol di depannya sebagai tanda menginginkan Audi untuk menjadi 'anak asuhnya' selama penjurian.Suara Audi rupanya membius sehingga juri dan penonton yang masih terpana, menginginkan agar lagu Never Enough dari film The Greatest Showman itu dinyanyikan kembali untuk kedua kalinya.
Lagu Never Enough yang dinyanyikan Audi saat blind audition, bahkan telah ditonton hampir 23 juta pasang mata sejak pertama kali diunggah pada 12 September 2019.
Warisi bakat kakek
Audi baru satu tahun belakangan tinggal di Munich, Jerman, untuk melanjutkan pendidikannya. Sulung dari dua bersaudara, putri pasangan Indra Gunawan Santoso, 47, dan Christin Gunawan, 47, itu, melanjutkan studi ke Ludwig Maximilian University of Munich, Jerman, pada 2018.
Christin Gunawan mengungkapkan jika pencapaian Audi saat ini tidak diraih secara instan. "Karena ia sudah mengikuti kursus menyanyi sejak kecil. Ia mewarisi bakat menyanyi dari kakeknya dan anugerah dari Tuhan," ungkap Christin, seusai blind audition beberapa waktu lalu.
Ia menuturkan, Audi gemar sekali menyanyi dan setiap hendak tidur selalu ingin mendengarkan lagu. Bakat menyanyi yang dimiliki Audi memang dilatih sejak kecil. Ibunda Audi, diketahui menyekolahkan putrinya ke sekolah musik sejak berusia empat tahun. Berbagai kompetisi menyanyi pun diikutinya, termasuk ajang pencarian bakat Idola Cilik dan Mamamia yang tayang di sebuah televisi swasta.
Di Cirebon, kemenangan Audi disambut gembira. Yohannes Subagyo, guru seni musik di SMAK Penabur Cirebon, itu, intens berkomunikasi dengan Audi untuk memberi masukan ketika tampil di ajang The Voice of Germany tersebut.
Adik kelas Audi di SMAK Penabur Cirebon juga telah akrab dengan lagu Audi karena memang secara intens diputar pihak sekolah, khususnya di jam istirahat. "Penampilan Kak Audi keren," ungkap Cynthia Christabella, siswa kelas XII IPA 1 SMAK Penabur Cirebon.
Pada 2013, Audi juga terpilih untuk menyanyikan soundtrack film anak yang berjudul 100 Balon. Ia juga pernah mewakili Jabar masuk enam besar festival dan lomba seni siswa nasional (FLS2N).
Sumber : Line Today